Tidak Hanya Mal, Akses Aplikasi Peduli Lindungi Diperluas Hingga Transportasi Publik

oleh
oleh
Pengunjung lakukan scan barcode Peduli Lindungi sebelum masuk ke Solo Paragon Mall, Senin (30/8)

SOLO, Metta NEWS – Aplikasi Peduli Lindungi secara bertahap akan diterapkan di lokasi-lokasi yang berpotensi terjadi kerumunan warga. Juga untuk transportasi publik seperti Batik Solo Trans (BST) juga akan menggunakan aplikasi tersebut sebagai akses masuk. 

Ditemui usai Rakor Penanganan Covid-19 di Balai Kota, Senin (30/8), Wali Kota Gibran Rakabuming Raka menuturkan dari hasil pantauan sementara penggunaan aplikasi Peduli Lindungi di mal-mal banyak warga yang masih kesulitan mengakses aplikasi Peduli Lindungi. 

“Ini jadi evaluasi kami, ini butuh waktu karena tidak semua warga bisa mengakses itu,” ujar Gibran. 

Ketika ditanya mengenai himbauan Menteri Perhubungan untuk menggunakan aplikasi Peduli Lindungi bagi transportasi publik Gibran menjawab tengah menyiapkan hal tersebut. 

“Sama seperti masuk mal, transportasi publik nanti juga akan pakai Peduli Lindungi, tadi saya juga berkoordinasi dengan Rektor UNS pak Jamal saya himbau pakai Peduli Lindungi juga,” terang Gibran. 

Sementara itu diwawancarai di tempat terpisah, Wakil Wali Kota Teguh Prakosa yang sempat berkeliling ke pusat-pusat perbelanjaan menambahkan kondisi mal dan pusat perbelanjaan saat ini belum ada 50% kapasitas yang ditentukan. 

“Saya sudah ke Solo Paragon Mall, memang masyarakat belum tergerak untuk gunakan aplikasi ini tapi seluruh karyawan mal dan tenant semua sudah menggunakan itu. Sebenarnya caranya mudah sekali. Meskipun mungkin belum maksimal tapi kita bisa skrining di sana tidak mungkin ada anak kecil. Dan yang masuk ke lokasi dengan akses Peduli Lindungi lebih safety karena tentu yang ada di lokasi tersebut pasti sudah vaksin,” tegas Wawali Teguh. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *