SOLO, Metta NEWS – Dalam rangka Dies Natalis STIE Atma Bhakti Ke–28, mengadakan Kuliah Umum secara online atau offline. Kuliah umum mengangkat tema besar ”Mengenal Profesi Trader dan Investasi Pasar Modal di Era Pandemi” bertempat di Ruang Seminar STIE Atma Bhakti, Jl. Letjen Sutoyo No. 43 Cengklik, Surakarta. Sabtu (4/9/).
Webinar yang mengundang narasumber Sugiyanto, S.M Trader PT Korea Investment & Securities Indonesia (KISI) ini digelar secara terbuka untuk diikuti para dosen, mahasiswa dan masyarakat umum.
Ketua STIE Atma Bhakti, Dr. Agustinus Suryantoro, MS. mengatakan, webinar yang mengedukasikan investasi tersebut selain untuk memperingati Dies Natalis STIE Atma Bhakti ke -28, dari webinar ini diharapkan akan ada keberanian dari para peserta webinar untuk mulai berinvestasi di bisnis berbasis internet ini.
“Kuliah umum ini sangat menarik karena kita sudah menjajaki era digital dimana teknologi sekarang sudah berkembang sangat maju, tema yang kami angkat juga sangat berguna bagi mahasiswa serta dosen,” ujar Dr. Agustinus Suryanto.
Sementara itu pembicara webinar, Sugiyanto menyampaikan, banyak orang yang belum familiar dengan investasi saham. Padahal di era keterbukaan informasi seperti sekarang ini, belajar saham dari nol bisa dilakukan bermodal internet untuk pemula sekalipun.
“Mempelajari jual beli saham secara tepat bisa memberikan keuntungan maksimal bagi pelaku investasi atau nabung saham. Sampai detik ini investasi saham merupakan salah satu cara paling cepat untuk meningkatkan kekayaan. Instrumen investasi ini tergolong aman asalkan kita sudah tahu cara trading saham harian beserta dengan resiko yang akan dihadapi,” kata Sugiyanto.
Sugiyanto menjelaskan dalam trading belajar banyak hal, tidak hanya strategi dalam Analisis Teknikal. Seiring berjalannya waktu, juga bisa belajar tentang Analisis Fundamental untuk mengetahui bagaimana relasi pasar, situasi ekonomi, dan kaitannya dengan penawaran dan permintaan.
“Mungkin juga belajar tentang politik, karena pasar sangat terpengaruh oleh politik. Selain itu, belajar tentang Psikologi Trading dapat memberi keunggulan untuk memahami perilaku pasar. Ini berarti juga akan tahu tentang perilaku manusia dan sangat membantu dalam menjalin hubungan,” tutup Sugiyanto. Puspita