SOLO, MettaNEWS – Raih 190.867 suara di Solo, menjadikan pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul di Kota yang kondang sebagai kandang banteng ini. Perolehan suara paslon nomor urut 2 ini dari total 375.525 suara sah, atau setara 50,8 persen.
Menurut data dari Bawaslu jumlah angka ini diperoleh dari 1.773 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Solo.
Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Data dan Informasi Bawaslu Kota Solo Poppy Kusuma mengatakan bahwa real count ini akan disinkronkan dengan hitungan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). Bawaslu menyatakan sumber data ini diperoleh dari pengawas di tingkat TPS.
”Ini hasil pengawasan kami. Data ini didapatkan dari pengawas di tingkat TPS,” katanya.
Sementara itu Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka menyatakan masih menunggu hasil hitungan dari KPU.
”Ya kita tunggu saja,” ujarnya.
Sementara itu pasangan Ganjar-Mahfud hanya mengumpulkan dukungan dari 128.512 pemilih atau setara 34,2 persen. Sedangkan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar memperoleh 56.146 suara atau setara 15,0 persen.
Yang mengejutkan, pasangan Prabowo-Gibran menang dari pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Selama ini Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang mengusung Ganjar-Mahfud basis massanya paling banyak di kota Solo. Sementara itu, dari hitungan Bawaslu, ada sebanyak 8.314 suara yang tidak sah.
Dari lima kecamatan di Surakarta, Kecamatan Banjarsari menjadi penyumbang suara terbanyak bagi Prabowo-Gibran dengan 63.463 suara. Kemudian kecamatan Jebres dengan 49.767 suara, Kecamatan Pasarkliwon dengan 26.352 suara, Kecamatan Laweyan dengan 33.428 suara, dan Kecamatan Serengan 17.857 suara.
