Raih 95 Medali di Asian Para Games Hangzhou, Menpora: Banyak Sejarah dan Rekor Terpecahkan

oleh
Asian Para Games
Menpora Dito Ariotedjo bersama para atlet peraih 95 medali di Asian Para Games 2022 Hongzhou di Bandara Adi Soemarmo Surakarta, Minggu (29/10/2023) | Dok. NPC Indonesia

SOLO, MettaNEWS – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo mengapresiasi kerja keras para atlet yang telah membanggakan nama Indonesia di kancah internasional lewat Asian Para Games 2022 Hangzhou.

Hal ini ia sampaikan saat menyambut kedatangan para atlet di Bandara Adi Soemarmo Surakarta Boyolali, Minggu (29/10/2023).

Dikatakan Menpora banyak sejarah yang ditorehkan di laga tersebut. Hal ini menunjukkan konsistensi bahwa para atlet Indonesia selalu menduduki juara umum di Asia Tenggara.

“Indonesia konsisten juara umum di Asia Tenggara. Banyak sejarah dan rekor yang dipecahkan,” jelasnya.

Ia menilai National Paralympic Commitee (NPC) Indonesia pelatnas sudah on the track. Untuk memberikan napas dan energi baru maka Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) akan segera memulai pembangunan pusat pelatihan untuk atlet difabel.

Selain itu, Menpora juga berpesan kepada pimpinan NPC agar menyiapkan regenerasi atlet. Dalam hal ini menuju olahraga inklusif dan fokus pengembangan olahraga.

Hal yang tak kalah penting ialah menyoal bonus para atlet yang meraih medali emas. Ia berjanji bahwa bonus tersebut pasti akan diberikan.

“Kita akan perjuangkan yang lainnya. Tapi yang paling penting adalah tetap disimpan dengan baik untuk masa depan yang lebih baik,” ujarnya.

Chef de Mission Kontingen Indonesia, Angela Tanoesoedibjo juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada para atlet Asian Para Games Hangzhou yang telah menorehkan prestasi yang gemilang dengan melebihi target yang dulu ingin diraih.

“Bahkan Roma Siska yang meraih emas pertama dalam sejarah judo tunanetra Indonesia pada Asian Para Games, Ini menunjukkan bahwa atlet kita mampu meraih dan mengukir prestasi di Asian Para Games 2022,” ujarnya.

Ada pemecahan 13 rekor yakni delapan rekor dalam ajang dilaksanakan tanggal 22-28 Oktober 2023. Dengan 3 di antaranya adalah rekor asia dan 2 rekor dunia. Selain itu kontingen Indonesia juga meraih 95 medali dengan 29 diantaranya medali emas.