Solo Jadi Kota Pertama Ikrarkan Pemilu Damai

oleh
oleh

SOLO, MettaNEWS – Jelang Pemilihan Umum 2024, Kota Solo menjadi kota pertama ikrarkan pesan pemilu damai. Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Surakarta menggelar forum Ngobrol Bareng Pesan Dari Solo untuk Pemilu Damai 2024 di aula Monumen Pers Nasional Solo, Jumat malam (27/10/2023).

Direktur Jendral Informasi dan Komunikasi Publik di Kementerian Komunikasi dan Informatika, Usman Kansong menilai hoax dan ujaran kebencian akan semakin masif jelang Pemilu nanti.

“Menekan penyebarannya, Kementerian Kominfo mengajak melawannya melalui peningkatan literasi digital, kroscek informasi. Dan menjalin komitmen media massa selaku penjernih informasi,” jelas Usman.

Usman melihat upaya Kominfo tidak bisa sederhana dalam menjauhkan apatis politik generasi muda, khususnya pemilih pemula.

Berdasarkan data, kalangan milenial dan generasi Z mengambil porsi 54,5 persen pemilih. Partisipasi mencapai 82 persen menunjukkan sukses pemilu pada 2019 lalu. Usman berharap angkanya bertahan atau malah meningkat pada Pemilu 2024 nanti.

“Masih perlu mengedukasi pemilih. Karena ternyata angka tidak sah surat suara masih ada 12 persen dari total 82 persen partisipasi pada 2019,” ungkapnya.

Usman menyebut banyak kasus-kasus hoax yang terjadi. Pemerintah juga telah menghapus jejak digitalnya.

“Ada sekira 51 hoax tentang politik yanh telah kami take down. Tahun ini dari Januari sampai Oktober 2023 ada 98 hoax. Juga telah Kominfo tangani dengan serius. Kami prediksi kasusnya akan semakin meningkat saat kampanye. Puncaknya Januari 2024 atau sebulan jelang pemungutan suara Pemilu 2024,” tandasnya.

Penyebar hoax, lanjut Usman bertujuan membuyarkan pemilu damai. Untuk mengantisipasi hal tersebut Usman mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk melawan hoax.

“Ini yang selalu kita kampanyekan Kominfo untuk Pemilu Damai. Kami juga menggandeng media sebagai rumah penjernih info tidak benar. Kerjasama media ini guna mengecek fakta dan mengklarifikasi informasi yang melenceng. Itu pentingnya literasi digital dan membangun kekritisan,” katanya.

Menekan hoax juga bertujuan menjaga lembaga negara tetap kredibel. Ia menyarankan kondusivitas mulai dari  lingkungan keluarga. Tidak perlu merespon perbedaan pandangan politik dengan berlebihan seperti keluar dari WA grub.

“Perbedaan seperlunya, persaudaraan selamanya,” pesannya.

Sementara itu, Pengageng Mangkunegaran,  KGPAA Mangkunegara X  menyampaikan pesan damai Pemilu  secara virtual. Menurutnya, butuh peran aktif semua elemen masyarakat guna mewujudkan pemilu damai dan berkualitas.

“Melalui cara demokratis mewujudkan pemerintahan kredibel dan untuk memperjuangkan kepentingan rakyat. Kita lalui dan hormati prosesnya.Jadikan pesta demokrasi yang seharusnya membahagiakan semua pihak,” katanya.

Dalam ngobrol bareng itu hadir para narasumber seperti Ketua FKUB Solo KH M Mashuri, Vikep Surakarta Romo Robertus Budi Haryana, Pengageng Parentah Keraton Solo KGPH Dipokusumo dan Kapolresta Solo Kombespol Iwan Saktiadi.

Dalam penyampaiannya, Ketua FKUB Solo, KH M Mashuri mengajak semua warga  berpikir cerdas dalam menyikapi fenomena jelang pemilu. Pada pesta demokrasi lima tahunan periode lalu, banyak pelajaran berharga.

“Belajar dari pemilu lalu. Pasangan berpisah gegara politik, antarsaudara berselisih dan lainnya. Mari jaga persatuan dan kesatuan. Jangan sampai negara ini terkoyak dari dalam. Tunjukkan warga Solo itu hebat. Membawa pesan damai,” tegasnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.