Kerja Kolaborasi, Wali Kota Gibran Audiensi ke ISI Surakarta

oleh
oleh
ISI Solo
Wali Kota Gibran berdiskusi dengan Rektor ISI, I Nyoman Sukerna, tentang pariwisata dan kebudayaan Solo tahun 2022 | Foto : dok Humas ISI Surakarta

SOLO, Metta NEWS – Menutup akhir tahun 2021, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming melakukan kunjungan silaturahmi untuk membicarakan lebih lanjut terkait program-program dan kegiatan Pemerintah Kota kedepan yang bisa disinergikan dengan ISI Surakarta. Disambut Rektor I Nyoman Sukerna dan jajarannya di gedung Rektorat ISI Surakarta Panembahan Hardjonagoro, Kamis (30/12). 

Diawali dengan pemaparan program kegiatan masing-masing yang sudah diagendakan kemudian dilanjutkan  diskusi kerja-kerja kolaborasi yang akan dilakukan bersama di wilayah kebudayaan dan pariwisata Kota Solo. Diskusi berjalan dengan hangat dan  mendapatkan respon positif dari kedua belah pihak untuk bersama saling mendukung. Komitmen untuk kolaborasi mendukung kerja-kerja budaya, melibatkan stakeholder yang lebih luas. Program Solo kreatif Solo berbudaya berbasis kearifan lokal,  mendukung pengembangan pariwisata bersama menumbuhkan dan merawat keberagaman.

Rektor menyambut baik inisiasi mas Wali dalam upaya mendukung Solo sebagai Kota budaya dengan kembali menghidupkan kantong-kantong kesenian dan akan membangun kembali beberapa ruang untuk Seni Pertunjukan dan Seni Rupa juga pembangunan tempat-tempat yang mendukung destinasi wisata. 

“Tentunya banyak bentuk kerjasama yang bisa disinergikan antara Pemerintah Kota Surakarta dan Institusi Seni Indonesia Surakarta, dari berbagai penelitian dan kajian budaya, pemberdayaan masyarakat sampai KKN untuk mahasiswa. Seperti keterlibatan alm. Rahayu Supanggah dalam penyusunan naskah akademik pengusulan agar gamelan mendapat pengukuhan dari UNESCO sebagai warisan budaya tak benda dunia yang sekarang sudah mewujud. Kami siap dengan segala dukungan daya manusia yang kita miliki, banyak kegiatan budaya yang bisa kita kolaborasikan bersama,” papar Rektor Sukerna.

Wali Kota Gibran menyampaikan pertemuan awal ini tentang Solo kedepan, khususnya kebudayaan dan pariwisata di Kota Solo.

“Harapannya Pemerintah Kota Solo dan ISI Surakarta bisa saling bersinergi mengisi ruang-ruang kesenian yang ada di kota solo, konten-kontennya bisa mengajak anak muda kota Solo untuk peduli lagi dengan kebudayaan yang ada. Momentum yang sangat baik sekali untuk bangkit dari pandemi, dan juga harapannya teman-teman pegiat pariwisata tahun ini bisa bangkit di tahun 2022 tentunya dengan dorongan dan kerjasama dengan ISI Surakarta,” pungkas Gibran.