Okupansi Melejit, Solo Grand Mall Gaet Guardian Health Store 

oleh
oleh
Foodcourt SGM
Tingginya pengunjung di foodcourt SGM mulai pulih | Foto : Metta NEWS - Puspita

SOLO, Metta NEWS – Semakin menurunnya paparan Covid-19 di Kota Solo berpengaruh pada meningkatnya trafik pengunjung di pusat perbelanjaan dan mal, terlebih menjelang akhir tahun 2021 ini. 

Seperti kondisi mal pertama di Solo, Solo Grand Mall yang mulai meningkat trafik pengunjungnya. Public Relations Solo Grand Mall Ni Wayan Ratrina mengungkapkan tingkat kunjungan mal mulai merangkak naik sejak 2 minggu yang lalu. 

“Kemungkinan karena anak-anak mulai libur sekolah. Kelihatan dari tempat parkir kami penuh dari basement hingga lantai 5. Juga kondisi di foodcourt yang selalu penuh pelanggan,” papar Ina. 

Mulai meningkatnya pengunjung ini pihak manajemen tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. 

“Kami menyiapkan Satgas Covid yang rutin mobiling memantau penerapan protokol kesehatan pengunjung dan mengurai bila ditemukan kerumunan, wajib PeduliLindungi dan pihak mal rutin mengimbau pengunjung untuk menerapkan protokol kesehatan 5M, yakni wajib pakai masker, cuci tangan, cek suhu, jaga jarak melalui speaker mal,” urai Ina.

Ina mengungkapkan jumlah trafik pengunjung di hari-hari biasa mencapai 15 ribu orang per hari dan di akhir pekan mencapai sekitar 20 ribu orang per hari. Jumlah itu tercatat dalam dua pekan terakhir semenjak anak-anak libur sekolah.

“Karena untuk bioskop anak-anak di bawah 12 tahun sudah boleh nonton dan film-film di bioskop juga bagus. Memang ini sangat membantu trafik kami,” katanya. 

Ina menjelaskan, kapasitas maksimal kunjungan di Solo Grand Mall sebenarnya bisa mencapai 30 ribu per hari. Namun karena pembatasan maksimal 50% dari kapasitas jadi jumlah pengunjung sekitar 15 ribu orang.

Ina menyebut, foodcourt di lantai 3 Solo Grand Mall masih menjadi tempat favorit bagi pengunjung. 

Dari segi tingkat keterisian tenant, Ina mengungkapkan sejumlah gerai mulai masuk Solo Grand Mall. Tenant yang baru bergabung di antaranya Dynasty di foodcourt yang beroperasi sejak minggu kedua di bulan Desember dan Guardian di lantai G yang buka hari Rabu (29/12) kemarin.

Sementara itu, memudahkan akses bagi costumer, Guardian kembali membuka store ke 5 di Solo bertempat di lantai dasar Solo Grand Mall, Rabu (29/12). Dengan dibukanya Guardian di Solo Grand Mall menjadi store ke 16 di Jateng DIY dan ke 295 di Indonesia. 

Pembukaan store baru ke 5 di Solo, Guardian Solo Grand Mall

Regional Operation Manager Indonesia Timur Guardian Thatit Ragil Kusumo menjelaskan, pembukaan outlet baru ini sebagai salah satu langkah mendekatkan diri pada customer Guardian. 

“Ini menutup ekspansi di 2021. Kita break dulu dan mulai lagi nanti di awal tahun di Kendari. Yang jelas pandemi menjadi momen bagus untuk ekspansi karena produk kita sesuai dengan kebutuhan konsumen. Saya pegang wilayah Indonesia Timur mencakup Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Lombok, Kalimantan, Sulawesi di bulan Desember saja tambah 11 outlet,” jelas Thatit. 

Thatit mengatakan rata rata produk Guardian sekitar 50% adalah health produk dan 50% nya adalah produk kecantikan. 

“Sudah 31 tahun Guardian hadir di Indonesia. Sekarang selain health yang sudah establish dan punya loyal customer, kita fokus produk kecantikan seperti skincare karena kita coba grab konsumen baru terutama remaja untuk memperluas pasar dari yang sebelumnya kebanyakan konsumen dewasa. Dengan cara menyediakan produk kecantikan ala Jepang dan Korea,” terang Thatit. 

Thatit menyebut, tahun lalu produk kesehatan seperti vitamin dan suplemen menjadi produk yang paling diminati. 

“Tahun lalu awal pandemi customer takut kehabisan dan membeli untuk stok. Saat ini costumer juga tetap rutin memenuhi kebutuhan kesehatan dan vitamin basic daily seperti vitamin C dan D. Apalagi sekarang gaya hidup sehat olahraga jadi tren baru, mereka juga mengkonsumsi vitamin yang sebelumnya belum mengkonsumsi vitamin,” papar Thatit.