SOLO, MettaNEWS – DPRD Kota Solo akhirnya menyepakati Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPDB) Kota Solo 2025 yang disahkan menjadi APBD 2025 dalam rapat paripurna, Kamis (12/12/2024). DPRD dan Pemerintah Kota Solo menyepakati APDB Solo 2025 senilai Rp2.206.183.517.382,-.
Pengesahan APBD ini setelah melalui serangkaian dinamika pembentukan alat kelengkapan (alkap) DPRD yang cukup alot dan memakan waktu hampir 4 bulan. Para wakil rakyat ini akhirnya sepakat menyudahi polemik dan sepakat dalam pembentukan alkap pada Senin (9/12/2024) lalu.
Usai pembentukan alkap, DPRD langsung menyelesaikan pembahasan RAPBD dibahas oleh Banggar (badan anggaran). Dari hasil pembahasan APBD 2025, terjadi penambahan anggaran baik itu Pendapatan Daerah maupun Belanja Daerah. Pendapatan Daerah yang awalnya Rp2.137.920.043.382,- menjadi Rp2.206.183.517.382,- atau bertambah sekitar Rp68.263.474.000,-.
Sedangkan untuk Belanja Daerah semula sebesar Rp2.132.920.043.382 setelah pembahasan mengalami penambahan sebesar Rp. 87.647.535.000 sehingga menjadi sebesar Rp. 2.220.567.578.382.
Sedangkan Belanja Operasi dan Modal semula sebesar Rp2.117.920.043.382, setelah pembahasan mengalami penambahan sebesar Rp87.647.535.000,- sehingga menjadi sebesar Rp2.205.567.578.382.00. Mewakili Banggar DRPD Kota Surakarta, Wahyu Haryanto menjelaskan, pembahasan RAPBD Kota Solo dilaksanakan pada Senin, Selasa (9-10/12), dan Rabu (11/12) melalui proses public hearing.
“Setelah APBD disahkan menjadi Perda APBD 2025 akan disampaikan ke Gubernur untuk dilakukan evaluasi sebelum nantinya dijalankan,” tuturnya.
Rapat pengesahan APBD hari Selasa kemarin selesai hingga pukul 04.20 pagi. Dengan dinamika ada tambahan pendapatan dan belanja daerah usulan-usulan dari wilayah, dari kelurahan. Beberapa usulan yang masuk dari kelurahan ini, lanjut Wahyu, yakni penambahan gerobak serta mobil sampah. Serta beberapa kegiatan dari kelurahan yang ditambah.
“Jadi memang kita harus mengakomodir. Tidak hanya menandatangi yang diusulkan TAPD. Efesiensi juga menjadi sorotan kami,” tegasnya.
Pada pandangan walikota terkait RAPBD, Wali Kota Solo Teguh Prakosa menyampaikan terimakasih kepada seluruh anggota dan pimpinan DPRD yang menyelesaiakan pembahasan dan pengesahan RAPBD 2025.
“Ini merupakan wujud sinergi antara Pemerintah Kota dan DPRD Surakarta dalam melaksanakan RPJMD 2021-2026,” pungkasnya.
