UMS Wisuda 1759 Mahasiswa, 582 Lulus dengan Predikat Cumlaude

oleh
oleh
Wisuda UMS
UMS Wisuda 1759 Sarjana, 582 Lulus dengan Predikat Cumlaude | Foto : dok Humas UMS

SOLO, Metta NEWS – Universitas Muhammadiyah Surakarta kembali menyelenggarakan wisuda secara drive thru atau dengan sistem mengalir dan tertata. 

Untuk mematuhi protokol kesehatan, wisuda kali ini dibagi menjadi 2 kloter yakni kloter pertama pada hari Sabtu, (18 Desember 2021) sedangkan untuk kloter kedua diadakan pada hari Minggu, (19 Desember 2021) di Edutorium KH Ahmad Dahlan UMS dengan peserta sejumlah 1759 wisudawan wisudawati.

Dari ke 1759 sarjana tersebut, sebanyak  582 lulus dengan predikat cumlaude. Acara wisuda ini menerapkan protokol kesehatan dengan ketat dengan melampirkan bukti sudah vaksin atau melakukan swab antigen yang diberikan subsidi biaya swab oleh panitia wisuda.

Predikat cumlaude pascasarjana magister Pendidikan Dasar dengan nilai tertinggi diraih oleh Meyda Mustika Nugraheni dengan IPK 4,00 serta masa studi 2 tahun 1 bulan.

Serta untuk mahasiswa berprestasi jenjang sarjana, dari program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Pendidikan dengan IPK 3.94 atas nama Ririn Novianti.

Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta Prof. Dr. Sofyan Anif, berpesan pada para wisudawan agar menjadikan ilmu yang diperoleh semasa kuliah sebagai bekal masuk dalam kehidupan bermasyarakat. 

“Menjadi orang yang mempunyai kontribusi besar kepada masyarakat adalah modal untuk menjadi orang yang sukses. Para peneliti berkata, kunci sukses itu tidak hanya dengan IP yang tinggi tapi dengan hasil dan kemampuan. Harus memiliki softskill. Kemampuan berkomunikasi dan berpikir seseorang untuk memahami diri kita itu adalah ciri manusia sukses,” tutur Rektor Sofyan Anif.

Kunci sukses berikutnya, lanjut Prof Sofyan adalah kedisiplinan, kejujuran dan tanggung jawab. 

“Ketika kita jujur disiplin dan orang sebaik baiknya dan kita menjadi orang yang bertanggung jawab sehingga kita memiliki etos kerja yang tinggi. Beberapa kata kunci itu harus melewati ridho Allah. Saya berpesan jangan meninggalkan orang tua. Ridho Allah ridho orang tua. Surga itu ada pada seorang ibu dan juga bapak,” terang Rektor UMS. 

Pada wisuda kali ini, UMS juga meluluskan  mahasiswa dari luar negeri yakni Rajaonarivelo Ranto Harimanana berasal dari Madagaskar, Miss Masyah Yaloha dari Thailand dan Aya Mohammed Youssef Abdalah asal dari Mesir.

Sementara itu, Wakil Rektor 1 Prof. Harun Joko Prayitno, menyampaikan, para wisudawan mendapatkan kado Universitas Muhammadiyah Surakarta sebagai Perguruan Tinggi dengan predikat unggul, serta 28 program studi juga berpredikat unggul. 

“Perkembangan teknologi dan organisasi kehidupan sosial yang menyebabkan terjadinya perubahan dalam praktik kehidupan. Yang tidak boleh berubah adalah dedikasi ilmu dan keterampilan untuk melayani sesama masyarakat. Semoga dengan adanya wisuda kali ini, para alumni setia berkontribusi untuk masyarakat. Dan tidak melupakan almamater UMS. Serta bisa berdedikasi bagi pendidikan Indonesia,” terang Prof Harun.

Prof Harun menambahkan para wisudawan diharapkan menjadi insan yang bermanfaat dan membawa kemajuan dan menjadi role model di masyarakat. 

“Membawa perubahan di era berkemajuan. Memajukan dunia pendidikan dan kemaslahatan umat,” pungkas Prof Harun.