SOLO, Metta NEWS – Sejak terbang perdana pada 6 Agustus 2021, Super Air Jet terus mengembangkan jaringan. Kota Solo menjadi destinasi ke-3 di Pulau Jawa setelah Surabaya dan Yogyakarta dan ke-11 secara nasional.
Dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, maskapai yang mengusung konsep kekinian dan milenial telah terbang ke Bandara Internasional Kualanamu Medan di Deli Serdang, Sumatera Utara.
Kemudian ke Bandara Internasional Hang Nadim Batam Kepulauan Riau, Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang, Sumatera Selatan, Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur.
Bandara Internasional Yogyakarta Kulonprogo, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Denpasar di Badung, Bali, Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid di Lombok Praya, Nusa Tenggara Barat.
Bandara Internasional Supadio Pontianak di Kubu Raya, Kalimantan Barat, Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Riau, serta Bandara Internasional Minangkabau Padang di Padang Pariaman, Sumatera Barat,
“Secara bertahap, Super Air Jet akan terbang dan bersiap membawa milenial ke destinasi super favorit di rute super populer,” kata Direktur Utama (Chief Executive Officer) Super Air Jet, Ari Azhari.
Pesawat Super Air Jet Terbang Perdana dengan rute Solo-Jakarta dari Bandara Adi Soemarmo pukul 10.40 WIB dan diperkirakan mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pukul 11.55 WIB.
Penerbangan menggunakan pesawat Airbus 320-200 berkapasitas 180 kursi kelas ekonomi. Ada pun tarif yang ditawarkan mulai dari Rp 433.800.
“Dapatkan bonus super ekstra gratis 20 kg bagasi dan bisa nonton film di udara melalui handphone dari super entertainment dan super nyaman,” kata Ari.