SOLO, MettaNEWS – Kepengurusan Persatuan Menembak dan Berburu Seluruh Indonesia (Perbakin) Kota Surakarta masa bakti 2023–2027 dilantik Minggu (19/10/2025). di Diamond Resto.
Acara dihadiri Ketua Pengprov Perbakin Jawa Tengah Sinyo Haryanto, Ketua KONI Surakarta Her Suprabu, serta Wali Kota Surakarta Respati Ardi, Dandim 0735 Surakarta Letkol Inf. Fictor J Situmorang dan atlet menembak Perbakin.
Dalam sambutannya, Ketua Umum Perbakin Kota Surakarta Ricky Haryanto menyampaikan rasa syukurnya atas kepercayaan yang diberikan untuk memimpin organisasi hingga 2027.
“Pelantikan ini bukan sekadar seremoni, tetapi tonggak awal komitmen kita membawa Perbakin semakin maju, profesional, dan berprestasi,” ujarnya.
Ricky menegaskan, amanah yang diterimanya bukan semata jabatan, melainkan tanggung jawab besar untuk mencetak atlet berprestasi di tingkat daerah, nasional, hingga internasional.
“Perbakin bukan hanya organisasi olahraga, tetapi juga wadah pembinaan karakter, kedisiplinan, serta pengembangan generasi muda dalam bidang menembak,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua KONI Surakarta Her Suprabu berharap pelantikan ini menjadi momentum kebangkitan prestasi menembak di Kota Solo.
“Harapannya di Porprov 2026, kita bisa kembali naik peringkat,” jelasnya.

Senada, Ketua Pengprov Perbakin Jateng Sinyo Haryanto meminta jajaran pengurus baru terus berorientasi pada prestasi. Ia menargetkan Jawa Tengah dapat meraih 18 emas pada PON mendatang.
“Kalau semua serius, target ini bisa tercapai. Saya juga mendorong Surakarta agar memperkuat pembinaan atlet muda dan komunitas menembak,” katanya.
Wali Kota Surakarta Respati Ardi turut memberikan dukungan penuh dari Pemerintah Kota. Ia menilai olahraga menembak mampu melatih konsentrasi, ketenangan, dan disiplin — nilai yang sejalan dengan semangat pembangunan manusia unggul.
“Kami telah menyalurkan hibah Rp8 miliar untuk KONI, dan akan terus memperkuat keberpihakan kepada pembinaan olahraga, termasuk Perbakin,” ujarnya.
Respati berharap Perbakin Surakarta dapat menjaga marwah organisasi dan menjauhi penyalahgunaan nama untuk hal-hal negatif.
“Saya ingin Perbakin menjadi wadah yang sehat, kompetitif, dan berkarakter,” tutupnya.








