SOLO, MettaNEWS – Event Solo Batik Carnival (SBC) akan di gelar pada Kamis (7/7/2022) Sore pada pukul 15.00 WIB, Event SBC ini dipergunakan sebagai hiburan dari delegasi Trade Industry and Investment Working Group (TIIWG) G20 yang sedang berlangsung di Solo dan akan ditutup dengan Gala Dinner di balaikota nanti malam selepas kirab.
Untuk mengakomodasi acara tersebut, Dinas Perhubungan Solo melakukan manajemen rekayasa lalu lintas dengan menutup Jl Slamet Riyadi.
“Jalan Slamet Riyadi dari Simpang Sriwedari sampai Gladag dan Jalan Jenderal Sudirman mulai dari Gladag sampai Balai kota akan kami di tutup 7 Juli Pukul 15.00 s.d 18.00 ,” ujar Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Solo, Ari Wibowo saat di konfirmasi lewat telepon Kamis (7/7).
Untuk menghindari jalan tersebut Dishub juga telah menyediakan jalur alternatif yang dapat diambil oleh para pengemudi diantaranya, saat melewati jalan Slamet Riyadi dari arah barat atau Purwosari dapat mengambil jalur kanan memasuki Jalan Yosodipuro atau mengambil kiri menuju jalan Kebangkitan Nasional.
“Untuk yang dari arah timur diharapkan tidak mengambil arah Balaikota, tapi lurus melewati belakang benteng Vastenburg melewati Jalan Kapten Mulyadi dan memutar di Keraton menuju Jalan dr. Radjiman,” jelas Ari.
Pihak Dishub juga menyediakan 10 kantong parkir on street untuk masyarakat yang ingin menyaksikan pergelaran Solo Batik Carnival.
“10 kantong parkir on street itu di antaranya pada Jalan Dr. Soepomo, Jalan Honggowongso, Jalan Gajah Mada, Jalan Kartini, Jalan Diponegoro, Jalan KH. Ahmad Dahlan, Jalan Imam Bonjol, Jalan Museum, Jalan Gatot Subroto dan Jalan Yos Sudarso,” paparnya.
Dalam rekayasa lalulintas itu Dishub menerjunkan 30 personel dan beberapa tambahan untuk pemantauan parkir, selain itu beberapa personel juga standby di CC Room untuk pemantauan.
