BOYOLALI, MettaNEWS – Loso Calon jemaah haji asal Kabupaten Pati yang sempat tertunda keberangkatannya kerena kesalahan dokumen akhirnya diterbangkan menyusul istri dan rombongannya ke tanah Suci.
Loso sebelumnya tidak bisa terbang lanataran ada kesalahan pada visa nya, dokumen yang seharusnya terlampirkan pas fotonya tertukar dengan pas foto milik orang lain.
Loso harus menetap di Asrama Haji Donohudan selama 7 hari dari haji jumat (03/6), yang seharusnya berangkat bersama kloter 2 pada sabu (04/6) lalu, akhirnya diberangkatkan dengan kloter 9 Kamis (09/6).
Koordinator Humas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo Sarip Sahrul Samsudin mengatakan bahwa Loso saat ini sudah diberangkatkan ke Tanah Suci.
“Pak Loso sudah diberangkatkan bersama kloter 9, yang baru saja lepas landas dari Bandara Adi Sumarmo,” ungkap Sarip ketika dihubungi MettaNEWS Kamis (9/6/2022).
Bus rombongan kloter 9 diberangkatkan dari Asrama Haji Donohudan menuju Bandara Adi Soemarmo sekitar pukul 13.20 WIB. Kemudian, pesawat yang membawa calon haji lepas landas dari bandara pukul 15.00 WIB.
Beruntung, pada kloter 9 tersebut ada satu open seat / slot kosong sehingga bisa ditempati oleh Loso.
Lebih lanjut, Sarip menjelaskan untuk ketentuan Loso bisa melaksanakan ibadah haji dengan kloter semulanya bersama istrinya, itu merupakan wewenang PPIH Daerah Kerja (Daker) Arab Saudi.
“Nanti akan diatur PPIH Daker Arab Saudi, apakah tanzul atau tetap di kloter 9,” tutupnya.
Untuk diketahui Tanazul adalah mutasi antar kelompok terbang (kloter) untuk kepulangan jamaah haji karena alasan tertentu. Perpindahan jadwal kepulangan bisa maju atau mundur dari jadwal semula tergantung dari kebutuhan dan ketersediaan tempat duduk pesawat kloter yang dituju.
