SOLO, Metta NEWS – Pemerintah Kota Surakarta menggelar Seleksi Terbuka dan Kompetitif Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama. Seleksi berlangsung di Hotel Swiss Bell Inn Saripetojo, Kamis (11/11) dengan penguji atau asesor dari LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat ) Universitas Sebelas Maret ( UNS ).
Sekretaris Daerah Kota Surakarta, Ahyani mengatakan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) jenjang pimpinan tinggi pratama untuk bekerja keras berpacu mempercepat pemulihan ekonomi dan kondisi sosial kemasyarakatan, pendidikan, seni budaya olahraga serta bidan terkait yang terdampak lantaran Pandemi Covid – 19.
“Pimpinan yang mau dan mampu bekerja cepat dan tepat sangat dibutuhka, semua peserta seleksi memperoleh peluang dan kesempatan yang sama. Sebab, Pansel yang terdiri lima personel bekerja secara objektif dan profesional, dengan melaksanakan seleksi sesuai aturan yang ada,” tutur Ahyani.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Prof. Okid Parama Astirin mengatakan, kegiatan seleksi ini untuk memperoleh pimpinan Organisasi Perangkat daerah dengan kualitas yang bisa dipertanggungjawabkan mau dan mampu bekerja cepat dan melayani masyarakat dengan baik yang berujung menjadikan Kota Surakarta dan warganya pulih dari kondisi pasca Pandemi.
Okid mengatakan, kesiapan fisik dan mental para peserta diperlukan dalam menjalani proses seleksi tersebut.
“Dalam rangka untuk mendapatkan pimpinan yang nanti harapannya memajukan pemerintahan di Kota Surakarta. Ada 10 jabatan yang nanti akan ditempati oleh pelamar yang masuk sebanyak 43 PNS,” katanya.
Jabatan yang diperlukan yakni staf ahli walikota bidang keuangan dan pembangunan ( 3 calon ), Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah ( 3 ), Kepala Bappeda ( 7 ), Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia ( 3 ), Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik ( 5 ), Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu ( 5 ), Kepala DPUPR ( 3 ), Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Dan Menengah ( 8 ), Kepala Dinas Tenaga Kerja ( 5 ) dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian ( 3 ).
Dengan jumlah pelamar yang cukup banyak, Okid mengatakan, keinginan para pelamar hendaknya dilandasi perjuangan untuk menjadikan Kota Surakarta lebih maju lagi.
LPPM UNS melalui KDK, lanjutnya, sudah banyak melakukan proses seleksi pejabat dari berbagai daerah. Sehingga, nantinya diharapkan pejabat yang terpilih nantinya mampu menjadi mitra kerja yang baik dari pimpinan daerah.
“Saya selalu berpesan, independensi itu harus dijaga betul. Semuanya merupakan hasil terbaik dan tidak ada sesuatu pun yang mampu mengubah keputusan atas kelayakan dari Ibu Bapak sekalian menduduki jabatan Pimpinan Tinggi Pratama,” ujar Okid.
Sementara, Ketua Pansel yang juga mantan Sekda Budi Yulistianto memberikan apresiasi atas minat dan antusias para ASN di Pemkot Surakarta sangat tinggi.
“Mudah – mudahan yang hadir di sini bisa melanjutkan pada proses asesmen berikutnya. Tiap tahapan ada outputnya. Dan harapan kami Bapak dan Ibu mampu mengeluarkan kemampuan terbaik dalam uji kompetensi untuk menuju tahap berikutnya,” jelasnya.
Ketahanan dan mental, menurut Budi menjadi faktor krusial yang menentukan lolos tidaknya ke tahap berikutnya.