Natal PWS 2021, Wartawan adalah Panggilan 

oleh
oleh
Natal wartawan surakarta
Natal Persekutuan Wartawan Surakarta 2021 di Pinggir Kali Pucangsawit, Sabtu (8/01/2022)

SOLO, Metta NEWS – Perayaan Natal Persekutuan Wartawan Surakarta (PWS), Sabtu (8/01/2022) berlangsung hangat dan meriah. Bertempat di pelataran pinggir kali Pucangsawit, hadir rekan-rekan wartawan dari berbagai media, tokoh masyarakat, stakeholder dan mitra wartawan baik dari pemerintahan dan swasta. 

Pada renungan Natal PWS yang dipandu oleh Pendeta Uri Christian Sakti Labeti menyampaikan peran penting media massa untuk rajin mewartawan berita tentang toleransi hidup beragama. 

“Saat ini banyak literasi yang berkembang soal intoleran. Semua penganut agama pasti ada intoleran nya, seperti contohnya karena tidak cocok pandangan antar umat diem-dieman padahal se gereja. Literasi tentang kebersamaan, kedamaian itu sangat penting. Toleransi ini menjadi kekuatan dalam kita menjalani hidup,” papar Pdt. Uri. 

Pendeta GKJ Danukusuman ini juga menekankan, pentingnya umat kristiani menunjukkan nilai-nilai kekristenan dalam hidup di dunia. 

Mengambil pesan SONJO yang sering di sampaikan oleh mantan Wali Kota Solo Fx Hadi Rudyatmo, yang berarti Sinau Ojo Nesu, Jagongan Omong-omong, Pdt Uri menjelaskan mengembangkan hidup penuh cinta kasih adalah pekerjaan rumah bersama. Dengan media massa sering mewartakan hidup penuh toleransi sesuai dengan tema Natal tahun ini cinta kasih kristus yang menghidupkan persaudaraan. 

“Menjadi wartawan itu panggilan. Mewartakan kehidupan toleransi itu juga panggilan bagi teman-teman wartawan. Selama 5 tahun belakangan ini saya tengah menggarap soal toleransi ini. Belajar untuk memahami apa yang kaum intoleran ini pikirkan dalam hidu bersama, bagaimana membangun kebersmaan dan mengutamakan cinta kasih untuk menggerakan kehidupan,” tandas Pdt Uri. 

Perayaan Natal sederhana Persekutuan Wartawan Surakarta ini cukup unik. Untuk mewujudkan guyub rukun, masing-masing wartawan membawa menu sendiri-sendiri. Diluar ekspektasi, menu-menu yang dibawa oleh para wartawan ini cukup berlimpah dan beragam. Bahkan lebih dari 20 menu masakan yang terhidang. 

Dalam kesempatan tersebut, Penasehat PWS, FX. Hadi Rudyatmo menyampaikan meskipun pandemi, teman-teman wartawan semaksimal mungkin berusaha mewujudkan perayaan natal dengan penuh kesederhanaan. 

“Natal itu sebetulnya Allah Bapa di surga mengajak kita Nata Ati Lahir Batin. Kita yang mengimani Kristus harus meletakkan ‘Kasih’ di depan dalam setiap peristiwa. Orang mau ngapain juga silahkan kita tidak pernah berpikir negatif,” tutur FX Rudy. 

FX Rudy menambahkan terlebih seorang pemimpin harus mempunyai sikap melayani dan bisa mempimpin diri sendiri. 

“Kalau bahasa politiknya harus siap dibuang, dibunuh dan dibui. Dibuang ide-idenya, dibunuh karakternya ya bersyukur, dibui tidak boleh keluar dari Solo ya ndak apa-apa, pokoknya harus siap berkorban demi masyarakat,” pungkas FX Rudy.