Ibu Hamil Wajib Tahu, Ini Penyebab Pendarahan yang Perlu Diwaspadai

oleh

SOLO-Ibu hamil sering merasa khawatir atau panik saat mengalami perdarahan saat hamil. Keluar darah dari vagina saat hamil memang tidak selalu menandakan adanya masalah. Namun, tetap saja ada beberapa kondisi yang perlu diwaspadai, terlebih jika disertai gejala lain seperti nyeri perut di kehamilan muda atau Trimester Pertama Kehamilan
Dikutip dari website alodokter pada Selasa (4/1/2022), beberapa kondisi yang bisa memicu terjadinya perdarahan saat hamil, terutama di trimester pertama kehamilan, adalah:

  1. Keguguran
    Penyebab paling umum dari perdarahan saat hamil di trimester pertama adalah keguguran. Sekitar 15–20% wanita yang mengalami perdarahan saat hamil di trimester awal akan berakhir dengan keguguran.
    Selain perdarahan, gejala lain keguguran adalah kram atau nyeri di perut bagian bawah dan keluarnya jaringan atau gumpalan daging melalui vagina.
  2. Perdarahan implantasi
    Pada 6–12 hari pertama kehamilan, ibu hamil mungkin akan mengeluarkan bercak darah. Munculnya bercak-bercak tersebut terjadi saat sel telur yang sudah dibuahi menempel pada dinding rahim.
    Dalam beberapa kasus, banyak wanita yang menyamakan kondisi ini dengan siklus menstruasi biasa dan tidak menyadari bahwa dirinya sedang hamil.
  3. Kehamilan ektopik
    Kehamilan ektopik juga bisa menjadi penyebab terjadinya perdarahan saat hamil. Meski demikian, kondisi ini sangat jarang terjadi dan biasanya hanya menimpa sekitar 2% dari jumlah wanita hamil.
    Kehamilan ektopik sendiri terjadi ketika sel telur yang sudah dibuahi menempel di tempat lain selain rahim, biasanya di tuba falopi. Jika embrio terus berkembang, tuba falopi lama kelamaan berisiko pecah hingga mengakibatkan perdarahan yang berbahaya.
    Selain perdarahan, kehamilan ektopik biasanya juga disertai dengan kram di perut bagian bawah atau panggul. Nyeri yang dirasakan bisa menjalar hingga ke bahu.