SOLO, Metta NEWS – Polresta Surakarta akan memperketat pengamanan saat Stadion Manahan Solo menjadi panggung dari laga bertajuk Derby Mataram antara PSIM Yogyakarta kontra Persis Solo pada lanjutan Liga 2, Selasa (11/10) malam.
Sejumlah 750 personel yang terdiri dari satuan Polresta Surakarta, Kodim 0735 Surakarta dan Korem 0745 Warastratama dibackup Satbrimobda Polda Jateng, dan Ditsamapta Polda Jateng. Jumlah ini meningkat 3x lipat dari pertandingan-pertandingan sebelumnya.
“Kami akan mempertebal pengamanan 3 kali lipat saat Stadion Manahan menggelar pertandingan antara Persis Solo Vs PSIM Yogyakarta,”ungkapnya.
Ade juga menegaskan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Satuan Pengamanan yang ada di Yogyakarta serta seluruh Polres se wilayah Surakarta untuk memastikan tidak adanya pergerakan suporter dari Yogyakarta menuju Solo.
“Kita akan lakukan penyekatan di batas-batas Kota untuk memastikan pergerakan itu tidak terjadi. Berlaku juga untuk pendukung Persis Solo yang bermukim di luar kota,”jelasnya.
Tempat pemberhentian angkutan darat yakni stasiun dan terminal juga tak luput dari pengawasan. Polisi menempatkan sejumlah personel di Stasiun Purwosari, Balapan dan Jebres serta Terminal Tirtonadi.
“Tim pengurai akan kita turunkan untuk mengantisipasi dan memonitor pergerakan suporter melalui konvoi, arak-arakan dan nonton bareng. Masing-masing beranggotakan 50 personel,” paparnya.
Khusus untuk area Stadion Manahan akan ada 4 pengamanan berlapis. Ring 1 di dalam Stadion, ring 2 di jogging track Stadion Manahan, ring 3 bagian dalam kawasan stadion dan ring 4 di luar pagar satdion.
“Kita juga akan lakukan pengamanan di tempat menginap klub-klub yang bertanding hingga tempat latihan pemain. Baik itu secara pengaman secara terbuka atau tertutup,” pungkasnya.
