SOLO, MettaNEWS – Anggota Polresta Surakarta mengamankan puluhan suporter sepak bola yang kedapatan bawa minuman keras di laga Piala Presiden. Suporter sepakbola tersebut membawa minuman keras atau miras ke area Stadion Manahan Solo saat laga Borneo FC Samarinda versus Persija Jakarta, Selasa (30/7/2024) malam.
Laga tersebut merupakan pertandingan Semi Final Piala Presiden 2024. Adapun suporter yang diamankan merupakan pendukung Persija Jakarta. Suporter itu diamankan saat hendak menyaksikan pertandingan.
Kapolresta Surakarta Kombes.Pol. Iwan Saktiadi, SIK.MH.MSi menerangkan puluhan suporter itu ketahuan membawa miras saat petugas melakukan razia pengunjung Stadion Manahan. Yang akan menonton pertandingan Borneo FC Samarinda melawan Persija Jakarta malam tadi.
“Kami lihat puluhan suporter yang masih nongkrong di luar Stadion Manahan, dan kami melakukan razia. Benar saja, ada beberapa suporter yang kedapatan membawa minuman keras,” ucap Kombes.Pol. Iwan.
Selain minuman keras, barang-barang yang tidak boleh dibawa masuk stadion yaitu flare, mercon, kembang api, rokok, korek api, maupun laser. Pemeriksaan barcode juga dilakukan untuk memastikan keabsahan tiket. Agar setiap suporter yang masuk memang benar-benar mempunyai tiket yang sah.
“Sebelumnya kami aparat keamanan sudah menyatakan setiap suporter akan diperiksa. Untuk memastikan tak ada barang-barang berbahaya yang dibawa ke dalam stadion,” ungkapnya.
Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Iwan Saktiadi menyayangkan bahwa masih ada suporter yang belum mengindahkan peraturan terkait pertandingan di Stadion Manahan Solo.
Sehingga, dengan terpaksa pihaknya mengambil tindakan tegas untuk mengamankan suporter Persija Jakarta. Yang datang membawa miras maupun dalam kondisi mabuk tersebut.
“Upaya ini kami lakukan, untuk mengantisipasi gangguan terhadap penonton yang lain,” jelas Kombes.Pol. Iwan.
Kapolresta mengungkapkan, ada sebanyak 24 suporter yang diamankan oleh personel Polresta Surakarta.
“Termasuk barang bukti, ada 16 botol minuman berbagai jenis yang kami amankan,” ujarnya.
Disinggung berapa personel yang dikerahkan dalam pertandingan Semi Final dan Final Piala Presiden tersebut, Kapolresta Surakarta mengaku, ada sebanyak 1.142 personel gabungan TNI,Polri, Satpol PP dan Dishub.
“Kami mengimbau, ada kerjasama yang baik antara suporter dan kami dari petugas keamanan. Jangan sampai, hal-hal seperti itu justru menodai jalannya pertandingan sepakbola,” pungkasnya.