Mobil Rescue UNS yang Terkubur Lahar Semeru Akhirnya Dievakuasi
LUMAJANG, Metta NEWS – Mobil rescue milik Universitas Sebelas Maret yang terkubur lahar Gunung Semeru, akhirnya bisa digali keluar, Jumat (10/12/2021). Upaya mengeluarkan kendaraan tersebut, membutuhkan dua excavator dan beberapa mobil berkatrol dari IOF.Dalam sebuah video yang beredar Jumat siang, terlihat mobil berkabin ganda itu diangkat dari lubang sedalam lebih dari dua meter yang sebelumnya digali dengan peralatan berat. Dengan menggunakan dua excavator, mobil yang tampak ringsek di sekujur body itu diikat dengan tali dan dievakuasi keluar.Belum ada keterangan mengenai mobil tersebut, apakah masih bisa diperbaiki atau tidak.Wakil Rektor III UNS, Prof. Kuncoro Diharjo sebelumnya memaparkan, musibah yang menimpa tim SAR UNS, terjadi Selasa (7/12). Saat itu, tim baru saja selesai mengevakuasi dua warga yang terjebak di wilayah Kamar Kajang, Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang. “Dua warga bisa dievakuasi dengan selamat. Selanjutnya, tim memutuskan untuk mencari kalau mungkin masih ada warga yang belum dievakuasi. Namun, selesai meronda, saat akan pulang ke basecamp, aliran lahar melanda kawasan itu dan mobil terperangkap. Sedangkan personel kami bisa menyelamatkan diri,” ujarnya.Satgas Bencana UNS untuk Semeru diterjunkan ke Kabupaten Lumajang, Jawa Timur sejak
Minggu (5/12) malam. Tim ini beranggotakan 15 orang yang terdiri atas tiga orang dokter, perawat dua orang, 5 tenaga medis, tim penyelamat (rescue) tiga orang, dan sukarelawan Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UNS berjumlah dua orang. Tim Satgas Bencana untuk Semeru akan bertugas selama sepuluh hari ke depan sebelum nanti digantikan oleh tim Satgas kloter selanjutnya. Saat ini masih ada satu mobil ambulans Satgas Bencana UNS yang masih berfungsi baik.
