SOLO, Metta NEWS – Masa pandemi covid yang belum berakhir, serta kebijakan pembatasan sosial yang berlaku saat ini membuat ruang gerak masyarakat juga terbatas. Terlebih dengan bahaya virus yang masih ada ini masyarakat akan berpikir ulang bila ingin keluar dan makan ditempat.
Dengan perkembangan teknologi sekarang masyarakat mempunyai kebiasaan baru yaitu lebih memilih memesan makanan melalui aplikasi online yang banyak menawarkan kemudahan dan diskon-diskon besar.
Menangkap peluang tersebut, Lombok Gandaria menggelar Festival Kuliner Online Lombok Gandaria bekerja sama dengan Grab Food, Metta Media dan Yuzu. Festival kuliner online ini bisa diakses via aplikasi Grab Food mulai tanggal 25 Oktober hingga 8 November 2021.
Pada pers conference Festival Kuliner Online Lombok Gandaria yang diadakan di Solia Zigna Hotel, Jumat (22/10), Marketing Manager Lombok Gandaria, Lianto Setiawan menjelaskan di tengah kondisi yang booming digitalisasi ini, menjadi peluang untuk UMKM kuliner kembali bangkit dengan memanfaatkan teknologi.
“Kami ingin bangkit bersama pelaku kuliner di Solo. Kita juga dukung pemerintah dalam pemberlakuan PPKM dengan tidak mengadakan festival ofline. Tapi kita mau manfaatkan teknologi dengan menggelar festival kuliner online,” terang Lianto.
Lianto menerangkan, Festival Kuliner Online Lombok Gandaria memberikan benefit pada penggemar kuliner, tenant kuliner dan partner online yakni aplikasi Grab Food.
“Penggemar kuliner bisa memesan kuliner-kuliner legendaris di Solo lewat Grab Food. Tujuan kita juga untuk menaikkan trafik driver online. Di akhir program nanti kita juga akan berikan penghargaan khusus untuk para driver yang bisa mencapai target terbanyak, juga untuk the best merchant ” papar Lianto.
Menggandeng lebih dari 75 kuliner icon Solo yang berpartisipasi dalam event kuliner online kali, Lombok Gandaria bersama Grab Food memberikan promo yang menarik untuk masyarakat yang memesan makanan via aplikasi Grab Food. Dengan menggunakan kode voucher GFLOGANFEST maka pelanggan akan mendapatkan gratis ongkir, diskon dengan potongan harga maksimal hingga Rp25.000,-.
“Tidak hanya promo tersebut, pelanggan juga berkesempatan mendapatkan hadiah jutaan rupiah melalui kuis Logan selama periode berlangsung,” terang Lianto.
Lianto memaparkan selama 48 tahun Logan Food mampu bertahan dikancah kuliner Indonesia dengan segala tantangannya.
“Citarasa kecap kita menyesuaikan dengan taste orang Solo dan Jawa Tengah. Dengan rasa yang konsisten Lombok Gandaria menjadi pilihan para pelaku bisnis kuliner di Solo. Tidak berhenti sampai di sini, tahun depan bila situasi sudah benar-benar membaik kita akan buat festival kuliner langsung terbesar di Jawa Tengah,” jelas Lianto.
Mewakili Grab, Wahyuningsih selaku City Manager Grab Food South Central Java & DIY berharap dengan adanya festival kuliner online ini bisa mengangkat kuliner Solo agar semakin dikenal luas.
“Kuliner menjadi salah satu fokus utama pemerintah saat ini. Dengan kondisi pandemi ini malah memberi kita ilmu baru mendigitalisasi bisnis kuliner. Kita ingin UMKM kuliner di Solo semakin dikenal hingga luar Solo bahkan ke tingkat nasional,” tutur Wahyuningsih.
Melalui event kuliner online ini, Lombok Gandaria ingin bangkit bersama pelaku usaha dan UMKM kuliner di Kota Solo agar bisa kembali menggerakan roda perekonomian masyarakat serta memberikan dampak positif dan bermanfaat baik untuk merchant, pelanggan dan para ojek online.
Pada kesempatan tersebut hadir beberapa tenan legend kuliner di Solo seperti Tumpeg Solo, Sate Pak Manto, Bakmi Bu Yayuk, Bakso Titoti dan Kusuma Sari.
Herlina, pengusaha kuliner Tumpeng Solo menambahkan bisnisnya yang sebagian besar didominasi oleh pesanan nasi box, sangat terdampak dalam pandemi ini.
“Dengan adanya Grab dan online lainnya kita sangat-sangat terbantu. Saya bersyukur meski pandemi Tumpeng Solo masih eksis meskipun masa pandemi ini pesanan nasi box sangat jauh berkurang. Terlebih dengan adanya event kuliner online ini menjadi salah satu solusi bagi pelaku bisnis kuliner seperti kami ini,” ujar Herlina.