- SOLO, MettaNEWS – Momen menjelang lebaran biasanya menjadi momen untuk berbelanja kebutuhan. Hal ini menjadi puncak keramaian disejumlah pusat perbelanjaan. Salah satunya di Pasar Gede, Solo.
Menjadi salah satu pusat berbelanja kebutuhan lebaran, baik makanan, minuman maupun pakaian, pasar ini menjadi pasar yang paling ramai. Khususnya Solo yang memiliki tradisi Prepegan, maka waktu h-2 atau h-1 lebaran menjadi puncak keramaian.
Salah satu pengunjung pasar yang nampak membawa barang belanjaan banyak, Fertina. Ia mengaku membeli sejumlah kebutuhan lebaran di Pasar Gede yang menurutnya komplet.
“Ini beli daun pisang buat carang gesing. Kalau kupatnya belum beli. InshaAllah bakda kupat saja, sama mbakso saja,” ucap Fertina saat ditemui di Pasar Gede, Minggu (1/5/2022).
Fertina pun menyebut euforia pendatang di Pasar Gede luar biasa. Ia pun menceritakan aktivitas berbelanjanya di Pasar Gede.
“Seru tadi, bahkan saya tidak menyangka mereka seperti itu antusiasnya, ramah tamahnya Solo,” tambahnya.
Fertina menyebut adanya kelonggaran lebaran tahun ini menbuatnya dapat berkumpul bersama sanak keluarga. Sehingga ia menyiapakan sejumlah hidangan untuk keluarga yang bertamu nantinya.
“Ada buah makanan tradisional banyak, kita lapar mata yang harusnya ga beli malah beli. Kalau nanti pas salat Idul Fitri nsyallah kumpul dari keluarga saya 30 besar, untuk suguhan nanti di Hari Besar, itu kan tradisional,” pungkasnya.
Hal lain diunggkapkan salah satu pembeli di Pasar Gede, Anik. Ia menyebut momen lebaran kali ini berbeda. Perbedaan dirasakan dengan adanya sanak famili yang berdatangan karena diperbolehkannya mudik.
Hal berbeda dirasakan Anik yang membeli daging ayam, selada, cabai dan macam-macam sayuran. Ia pun berencana membuat selat dan lontong opor ayam.
“Persiapan buat saudara yang dateng. Kalau sekarang belum ada, malah adek saya besok berangkat umroh. Cuma nanti kalau ada saudara yang dari Solo kalau mau nengokin. Di rumah kan ada persiapan yang dibuat sendiri,” ucap Anik.
Anik pun merasa senang karena bisa berkumpul kembali dengan sanak saudara.
“Biasanya ada yang nengokin ke rumah, jadi ya seneng,” pungkasnya.
Sementara itu, pembeli di Paaar Gede, Saccharina menyebut ia membeli sejumlah makanan seperti lontong.
“Iya cuma beli lontong sama buah, kebutuhan yang lain sudah ada di rumah. Sudah beli sebelumnya,” ucap Saccharina.
Ia pun menyebut terdapat lebaran ini banyak sanak saudara yang datang. Sehingga ia menyiapkan sejumlah hidangan.
“Ada sanak saudara yang datang. Jadi saya nyiapin hidangan. Saya kan sudah tidak ada orang tua, tapi ya tetep nyiapin makanan buat yang dateng,” tuturnya.
Ia pun menyiapkan sejumlah hidangan yang sudah ia beli yakni lontong untung opor ayam.
“Kalau kupat di Solo itu hari kelima seminggu setelah lebaran, jadi saya belum beli,” tutupnya.







