Buka 5 Program Studi, Univet Bantara Sukoharjo, Gandeng 25 Dosen Baru

oleh
oleh

SUKOHARJO, MettaNEWS – Bulan Ramadan ini membawa angin segar bagi Universitas Veteran (Univet) Bangun Nusantara Sukoharjo. Univet secara resmi membuka lima program studi (prodi) baru. Prodi baru ini merupakan hasil dari penyatuan Akademi Manajemen Rumah Sakit Kusuma Husada Purwokerto dan Univet. Penggabungan ini berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nomor 179/E/O/2024. Kamis (21/3/24).

Turut Hadir dalam kegiatan Kepala LLDIKTI Wilayah VI Jateng, Bhimo Widyo Andoko, S.H., M.H; Pembina YPPP Veteran Sukoharjo, Drs. Bambang Margono, M.M.; Ketua YPP Veteran Drs. Sadewo Suharto, M.M ; Rektor Univet, Prof. Dr. Farida Nugrahani, M.Hum; dan Wakil Rektor II, Ir. Yos Wahyu Harinta, M.Si.

Rektor Univet, Prof. Dr. Farida Nugrahani, M.Hum mengungkapkan, saat ini sedang diberlakukan moratorium, sehingga universitas tidak dapat membuka program studi baru yang tidak berkaitan dengan teknologi.

“Tuntutan masyarakat akan pendidikan sangat beragam. Termasuk dalam bidang hukum, olahraga, dan pendidikan anak usia dini. Oleh karena itu, kami mengambil langkah dengan menggabungkan Akademi Manajemen Rumah Sakit Kusuma Husada di Purwokerto dengan satu progam studi baru yang bernama Administrasi RS,” jelas Prof. Farida.

Rektor Farida menambahkan dengan penggabungan dua institusi pendidikan ini terbuka peluang untuk membuka program studi baru. Antara lain prodi Hukum, Akuntansi, D3 Administrasi Rumah Sakit, FKIP Olahrga, dan FKIP PAUD.

“SK Menteri sudah turun dan kami akan segera memanggil dosen baru untuk masing-masing program studi. Untuk saat ini sudah ada 25 dosen baru. Kami siap memulai kegiatan belajar mengajar pada bulan September nanti,” tambahnya.

Kepala LLDIKTI Wilayah VI Jateng, Bhimo Widyo Andoko menyampaikan harapannya agar program studi yang telah dicita-citakan oleh yayasan dan jajaran rektor dapat terus berkembang, khususnya di bidang kesehatan.

“Sebagai seorang pendidik semoga dapat menindaklanjuti dan mengembangkan program studi tersebut,” ujarnya.

Dengan bertambahnya program studi ini menjadi angin segar bagi dunia pendidikan. Hal ini juga menunjukkan komitmen Univet dalam menjawab kebutuhan akan pembentukan tenaga kerja yang berkualitas di berbagai bidang.

“Dengan adanya program studi baru ini, kami berharap dapat mendorong perkembangan pendidikan. Serta memberikan kontribusi positif bagi pembangunan bangsa dan menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitas,” pungkas Bhimo.