SOLO, MettaNEWS – Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta kembali mengadakan Job Expo 2024 sebagai salah satu tanggung jawab universitas.
Job Expo Unisri 2024 berlangsung selama 2 hari, Selasa-Rabu (11-12/6/2024) di auditorium kampusnya.
Sebanyak 50 perusahaan dengan total 1000 an lowongan pekerjaan tersedia bagi pencari kerja.
Pada pembukaan Job Expo Unisri 2024 yang juga dihadiri Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Solo, Widyastuti, Rektor Unisri Prof. Sutoyo menyampaikan jobfair ini untuk menjembatani antara lulusan dengan dunia kerja.
“Kami mengadakan jobfair tidak hanya untuk Unisri tapi juga untuk umum. Jobfair merupakan suatu keharusan bagi kampus. Jobfair untuk menjembatani antata lulusan dengan dunia kerja,” tutur Rektor.
Prof. Sutoyo mengatakan kampus tidak hanya menghasilkan lulusan dan lepas tangan.
“Tapi harapannya kampus bisa memfasilitasi bagi yang mencari pekerjaan. Begitu juga bagi yang ingin menjadi wirausaha kampus sangat mendukung,” tegas Rektor Sutoyo.
Selain komitmen Unisri, Prof. Sutoyo berharap dalam 1 tahun bisa menyelenggarakan dua kali jobfair.
“Unisri juga memfasilitasi kampus hiring. Seleksi penerimaan karyawan dari perusahaan tertentu. Yang diselenggarakan di kampus Unisri,” kata Rektor.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Solo, Widyastuti menambahkan job fair yang dilaksanakan Unisri sangat membantu Pemerintah Kota.
“Terutama dalam mengurangj angka pengangguran terbuka. Saat ini ada 4.58 persen pengangguran terbuka. Atau sebanyak 13 ribuan usia produktif di Solo yang masih menganggur. Dengan adanya job expo Unisri 2024 dapat mengurangi angka tersebut,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala UPT Career Center Unisri Sarafuddin menambahkan masa tunggu lulusan Unisri semakin berkurang.
“Dari hasil tracking rata-rata masa tunggu lulusan Unisri sejak 2023 menjadi 3 bulan. Cara mengetahui nya kita mengikuti asas Dikti. Ada instrumen yang harus di isi oleh alumni sehingga bisa langsung terlihat datanya,” pungkasnya.