TEGAL, MettaNEWS – Tim SAR gabungan di bawah koordinasi Basarnas menyelamatkan 10 orang mahasiswa Universitas Pancasakti Kabupaten Tegal, Sabtu (25/11/2023) petang. Mereka terjebak air bah di aliran sungai Kaligung di Desa Danawarih, Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal.
Kepala Kantor SAR Semarang, Heru Suhartanto dalam siaran pers memaparkan, peristiwa yang hampir memakan korban jiwa manusia itu terjadi saat 10 mahasiswa tersebut melaukan survei kegiatan pecinta alam.
“Saat berada di aliran sungai, mendadak banjir bandang. Selama satu jam mereka bertahan sebelum akhirnya SAR gabungan mendekat. Tim berhasil menolong dengan membuat lintasan darurat dengan tali kernmantel. Sekitar pukul 17.45, seluruh survivor telah berhasil terevakuasi,” papar Heru.
Identas para survivor sebagai berikut: Rizki (19), Muhamad Esa Trio (18), Faizal daina putra (22), Kevin Roibafi (23). Sifa dika (20), M Imron (21), Rangga Geral (21), 8. Ibrahim Imaduddin (21), M Sahrul (21) dan Untung (31).
“Himbauan kepada masyarakat yang sedang beraktivitas di sungai untuk memakai alat keselamatan. Semoga kejadian ini tidak terulang kembali, dengan berhasilnya evakuasi maka operasi SAR dinyatakan selesai tim yang terlibat kembali kesatuannya masing-masing,” ujar Heru Suhartanto
