SOLO, MettaNEWS – Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Putri Cempo akan segera selesai akhir Oktober ini.
Usai meninjau PLTSa Putri Cempo, Senin (23/10/2023) Wali Kota Solo Gibran Rakabuming mengatakan progres proyek ini berjalan bagus.
“Progres pembangkit listrik dari sampah Putri Cempo udah bagus. Segera buka ya,” jelas Gibran.
Orang nomor satu di Solo ini mengatakan PLTSa Putri Cempo siap beroperasi tanggal 30 Oktober 2023.
“Ya tanggal 30 Oktober nanti kita buka,” tukasnya.
Gibran menegaskan progres proyek sumber listrik dari sampah sudah hampir selesai.
“Tenang saja, itu tugas saya. Ya tanggal 30 (Oktober) nanti kita buka ya,” tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, PLTSa masih memerlukan lahan 2 hektare untuk pengelolaan sampah. Sedangkan saat ini baru terpenuhi 1,5 hektare.
Di sisi lain juga perlu adanya akses in-out kendaraan ini agar lebih tertib hingga perlu ada pelebaran.
Pada Juli lalu 10 dari 20 mesin sudah ujicoba. Targetnya proses ujicoba semua mesin selesai pada pertengahan Agustus lalu. Nilai investasi Pembangkit Listrik Tenaga Sampah ini pun tak sedikit yakni Rp 300 miliar. Ia mengklaim dari bulan Desember 2022 sebenarnya sudah dioperasikan, dengan bisa mengekspor 60 Megawatt ke PLN.