Kirab Ratusan Mobil Kuno pada Munas XIII PPMKI di Solo

oleh
oleh
mobil antik di Solo
Sebagian kecil koleksi di Saleh Auto Garage, Lojiwetan Solo | Foto : MettaNEWS - Puspita

SOLO, Metta NEWS – Ratusan mobil kuno dari berbagai merk dan tipe akan hadir di Solo untuk memeriahkan acara HUT ke 42 Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI) pada tanggal 13 – 14 November 2021 nanti. 

Pada HUT ke 42 sekaligus Munas XIII PPMKI ini juga akan ditampilkan mobil eks RI 1 yang pernah digunakan oleh Presiden Soekarno. 

Pada acara paparan rencana kegiatan Munas XIII PPMKI, Rabu (27/10) bertempat di Saleh Auto Garage, Jl. Sungai Kapuas Lojiwetan Sangkrah hadir Ketua PPMKI Amin Suryono, Saleh Haidaroh (Penasehat PPMKI), Api Nugroho (Wakil Ketua Bidang Hukum) dan beberapa pengurus lainnya. 

Ketua PPMKI Solo Amin Suryono mengatakan, mobil mobil tersebut berangkat dari Medan, Pekanbaru, Sulawesi, Bali, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, dan beberapa kota di Jawa Tengah maupun D I Y. 

“Sampai hari ini tercatat sudah 100 lebih yang menyatakan kehadiranya, dan akan terus bertambah mendekati hari H nanti. Usia mobil rata-rata di atas 40 tahun. Ada yang tahun 1928, 1930, 1938,” ujar Amin.  

Amin mengungkapkan Solo mempunyai sejarah penting dalam dunia mobil kuno. Sejarah mencatat orang di Indonesia yang pertama kali membeli mobil dengan merk Mercedes Benz adalah PB X. 

“Munas di Solo ini sebagai tonggak sejarah dan mengulang sejarah di Solo. Koleksi mobil kuno di Solo juga terbanyak di Jawa Tengah dengan lebih dari 300 mobil kuno. Harapan kami PPMKI Solo dapat mengangkat pelestarian sejarah dan jangan sampai kita lupa,” tandas Amin. 

Amin mengatakan selama 42 tahun PPMKI berdiri baru kali ini Solo mendapat kehormatan untuk menyelenggarakan Munas. 

“Karena Solo dianggap sebagai barometer mobil kuno selain itu anggota PPMKI dari Solo terbesar di Pengprov Jawa Tengah ada 140an anggota,” terang Amin. 

Penanggung Jawab Acara Irfan Sutikno menjelaskan selain merayakan HUT ke 42 tahun PPMKI di Sunan Hotel juga akan dilangsungkan Munas guna memilih pengurus baru. 

Kirab mobil kuno akan diadakan pada hari Sabtu pagi (13/11), dengan start dari D’ Tjolomadoe menuju ke Keraton Kasunanan, diikuti 150 mobil yang akan dibagi dalam 3 hingga 4 kloter rombongan supaya tidak terjadi kerumunan. 

“Peserta juga akan diajak untuk mengunjungi tempat-tempat menarik dan bersejarah di Solo diantaranya Keraton Kasunanan Surakarta yang memiliki sejarah panjang otomotif Indonesia. Selain support lokasi, Keraton juga akan mengeluarkan koleksi mobil milik PB X,” jelas Irfan. 

Irfan menuturkan harapan panita dan pengurus PPMKI supaya Wali Kota Gibran bisa ikut menjadi peserta dalam kirab mobil antik dengan menaiki mobil eks Presiden pertama Indonesia. 

“Ini hanya mengulang sejarah 10 tahun yang lalu. Wali Kota Solo saat itu Pak Jokowi dengan PPMKI melakukan kirab bersama dalam acara rally dari Solo ke Blitar, kalau bisa tahun ini dengan Wali Kota Gibran,” ujar Amin. 

Penasehat PPMKI Saleh Haidaroh menambahkan jenis-jenis mobil yang akan hadir di Solo rata-rata berusia di atas 40 tahun. 

“Ada Chevrolet tahun 1939, 1940, 1965. Pontiac tahun 1948, 1951 dan 1953. Juga Impala tahun 1982. Ada yang paling kuno Chrysler tahun 1928,” jelas pemilik galeri mobil kuno di Solo ini. 

Pada kirab tersebut, PPMKI Solo juga akan mengajak anak-anak panti asuhan untuk naik mobil kuno bersama. 

“Rombongan yang jemput anak-anak panti nanti juga bukan sembarang orang tapi para sesepuh PPMKI seperti Pak Gareng, Pak Nanan Sukarna, Pak Roy Suryo, Pak Hauwke dan pengurus lainnya. Pesan yang ingin kita sampaikan adalah anak-anak panti tersebut berhak mempunyai mimpi yang sama dengan kita dan setara dengan kita,” tutup Irfan.