FX Rudy Maju Caleg DPR RI hingga Calon Menteri Pertahanan Mengemuka di HUT ke-50 PDIP

oleh
FX Hadi Rudyatmo PDIP, FX Rudy maju DPR
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP FX Hadi Rudyatmo | Dok MettaNEWS / Adinda Wardani

SOLO, MettaNEWS – Sosok Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo kembali menjadi buah bibir. Menjelang perayaan ulang tahun ke-50 PDIP, beredar kabar Fx Rudy maju Caleg DPR RI hingga calon Menteri Pertahanan.

Rudy menyebut adanya kabar-kabar tersebut, saat akan memberangkatkan satuan tugas (Satgas) PDIP  Kota Solo ke Jakarta dalam rangka peringatan HUT ke-50 partai, Selasa (10/1/2023).

“Teman-teman banyak yang mengusulkan saya ke DPR RI. Soal itu, terserah, saya itu kader partai. Tugas saya kalau ada perintah mangkat apa ora, tetap bagaimana PDIP. Kalau ada penjaringan ya kita berangkat,” ujarnya saat persiapan HUT ke-50 PDIP, Senin (9/1/2023).

FX Rudy maju Caleg, menurutnya merupakan hak partai untuk menilai dan memberikan tugas apa pun. 

“Kalau memang DPP masang saya di mana pun ya saya harus laksanakan itu. Nanti kalau pimpinan menilai Rudy ora layak ora usah (enggak layak enggak usah-red) ya bisa seperti itu,” tambahnya.

Sebelumnya di bulan Oktober 2022, Rudy mengaku namanya muncul di hasil Musyawarah Anak Cabang Khusus (Musancabsus) PDIP Kota Solo, dengan perolehan suara mendominasi sebagai Bakal Daftar Calon Sementara (BDCS) anggota DPR RI.

FX Rufy Maju Caleg, Juga Disebut Calon Menteri

“Ini bukan yang pertama, seingat saya sudah ketiga kali,” ujar Rudy.

Bahkan, ia menyinggung dukungan untuk ia maju di daerah pemilihan (Dapil) V atau Dapil yang sama dengan pencalonan Puan Maharani pada 2019 lalu.

“Pernah muncul usul saya jadi calon DPR. Tapi karena waktu itu Mbak Puan nyalon di Solo, saya tidak,” jelasnya.

Rudy bahkan menyebut ada yang mengusulkan dirinya maju sebagai calon Menteri Pertahanan. Tentang kabar tersebut, mantan Wali Kota Solo itu berserah pada keputusan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

“Kalau Menteri Pertahanan? Ya sama saja itu semua tetap Ketua Umum yang memutuskan,” terangnya.

Rudy, merupakan kader lawas PDI Perjuangan. Dia berkiprah sejak partai masih bernama PDI yang kemudian memisahkan diri menjadi PDI Perjuangan, usai rezim Orde Baru merekayasa kongres PDI di tahun 1996. Saat proses pemisahan diri, kader-kader PDI Perjuangan mendapatkan perlakuan tak menyenangkan dari rezim, namun terbukti bisa memenangkan Pemilu legislatif tahun 1999.