Anak Tidak Mau Makan? Coba Cek Kondisi Giginya

oleh
oleh

SOLO, MettaNEWS – Ada suatu kondisi dimana anak tidak mau makan. Saat seperti itu banyak orang tua yang bingung dan mempunyai berbagai dugaan penyebab anak tidak mau makan. Ada yang mengira anak tengah sakit atau makanan yang anak makan tidak enak. Orang tua harus lebih memperhatikan hal ini karena bisa jadi saat anak tidak mau makan karena giginya sakit. Namun karena masih kecil anak tidak bisa mengutarakan sakitnya.

Menurut drg. Monica Ekania terkadang anak-anak mendadak tidak doyan makan karena ada masalah pada giginya.

“Ada saatnya anak tidak mau makan pada periode yang lama. Kita bisa cek giginya dulu. Ada keluhan tidak. Karena bisa jadi bukan karena dia enggak doyan makanan atau apa. Eh ga taunya giginya sakit. Orang tua tuh juga ga nyangka kalau anaknya mungkin sakit gigi,” jelas drg. Monica di sela-sela grand opening Klinik Gigigo 3.0 Colomadu, Kamis (22/2/2024).

drg. Monica Ekania (pendiri Gigigo) dan Ryo (suami sekaligus CRO Gigigo) memotong pita sebagai tanda pembukaan klinik Gigigo 3.0 Colomadu, Kamis (22/2/2024) | MettaNEWS / Puspita

Pada pembukaan cabang baru klinik Gigigo 3.0 Colomadu hadir orang tua beserta anak-anaknya yang rata-rata masih balita.

“Jadi kita ingin edukasi lebih banyak pada masyarakat awam. Pentingnya merawat kesehatan gigi sejak dini pada anak. Sebelum terlambat orang tua harus memperhatikan kesehatan gigi anak. Agar tidak menimbulkan masalah kesehatan serius pada anak saat besar nanti,” tegas pendiri Gigigo ini.

Setelah sukses dalam perjalanan lebih dari satu tahun di Pabelan Sukoharjo dan Nusukan, Gigigo dental care dengan bangga menghadirkan layanan kesehatan gigi cabang ke-3.

Klinik ke tiga ini berada di Gonilan Colomadu dengan tujuan untuk pemerataan akses pemeriksaan gigi bagi masyarakat.

Gigigo kids di Colomadu ini mempunyai fasilitas yang menarik untuk anak-anak.

Menyediakan ruang konsultasi, ruang perawatan dan tindakan, play ground. Dengan warna dan konsep yang ramah untuk anak-anak.

Dari awal pendiriannya 22 September 2022. Gigigo telah membantu melayani lebih dari 5.000 pasien di Solo Raya. Antusiasme dan dukungan dari masyarakat menjadi pendorong pertumbuhan Gigigo.

“Kami sangat bersyukur atas dukungan yang luar biasa dari masyarakat Solo Raya. Dukungan ini menjadikan Gigigo terus berkembang dan membawa layanan kesehatan gigi ke lebih banyak orang,” kata Monica.

Gigigo tidak hanya berfokus pada pelayanan untuk anak muda, tetapi juga ingin memberikan perhatian kepada anak-anak melalui Gigigo Kids.

“Ini adalah wadah yang ramah bagi anak-anak untuk mulai merawat dan menjaga kesehatan gigi mereka sejak dini. Klien anak-anak yang perawatan di Gigigo dari umur 4 sampai 7 tahun. Selain perawatan masalah pertumbuhan gigi juga menjadi fokus penanganan kami,” terangnya.